Diterjang Puting Beliung, Dua Anak Luka

BERSIH - Warga Desa Sumberkarya, Kecamatan STL Ulu Terawas, Kabupaten Musi Rawas gotong royong membersihkan puing-puing Kamis (24/2). Rumah warga ini sebelumnya diterjang angin puting beliung Rabu (23/2/2022) sekitar pukul 19.00 WIB.

LIPOSSTREAMING.NEWS – Angin puting beliung menerjang dua desa di Kecamatan STL Ulu Terawas Rabu (23/2/2022) sekitar pukul 19.00 – 19.15 WIB. Akibatnya beberapa rumah rusak dan pohon tumbang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Musi Rawas (Mura) Darsan mengatakan akibat kejadian itu, ada yang mengalami luka ringan, yakni anak dari Sumardi berusia 8 tahun dan anak dari Supriyadi (40), berusia 7 tahun, keduanya sama-sama warga Dusun 4 Desa Sumber Karya.

“Kerugian materil di Dusun 2 ada 4 rumah rusak bagian dapur tertimpa pohon dan Dusun 3 ada 1 rumah rusak tertimpa pohon. Lalu Dusun 4 ada 3 rumah rusak berat milik Sumardi, Supriyadi dan Suroso dan sekitar 20 rumah rusak ringan atap bagian dapur serta di Dusun 5 ada 3 rumah rusak ringan,” ungkap Darsan, Kamis (24/2/2022).

Sedangkan di Desa Paduraksa atap bagian belakang rumah milik Ahmad Z (52) terlepas, genteng bagian depan rumah Gunadi (62) lepas. Lalu seng bagian tengah rumah Harjito (40) juga terlepas.

“Untuk rumah di sana rata-rata tidak memakai rangka atau tulang, jadi memang dinding yang roboh tapi tidak di setiap rumah.Akibat kejadian tersebut tidak menimbulkan korban jiwa, tapi mengalami luka ringan. Untuk kerugian materil diprediksi mencapai ratusan juta rupiah,” jelas Darsan.

Ia menambahkan kami bersama pihak kecamatan, pemerintah desa, TNI, Polri serta Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD, melakukan kaji cepat, pendataan serta membersihkan material atap rumah, pohon tumbang dengan menggunakan peralatan chainsaw dan alat-alat penunjang lainnya.

”Untuk rumah warga yang rusak berat bisa sementara waktu tinggal di posko atau di kantor desa, sedangkan yang rusak ringan tetap di rumah masing-masing. Atas insiden tersebut BPBD Mura bersama TRC langsung bergerak menuju lokasi dan melaksanakan upaya evakuasi bencana alam. Pembersihan dilakukan dari pagi dan selesai siang, untuk membersihkan puing-puing atap rumah warga dan pohon tumbang,” ungkapnya.

Pihaknya telah melakukan upaya pembersihan puing-puing di lokasi kejadian puting beliung.

”Kepada warga kami mengimbau agar selalu waspada dengan adanya potensi bencana alam. Kami akan berupaya untuk selalu cepat bergerak sewaktu-waktu terjadi di wilayah Mura,” jelasnya. (dkz)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *