Harga Pangan Masih Mahal, ini Penjelasannya?

LIPOSSTREAMING.NEWS – Sepekan usai libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, harga sejumlah barang kebutuhan pokok di pasar tradisional Kabupaten Musi Rawas (Mura) masih tinggi.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mura Warindi melalui Kasi Distribusi Perdagangan Armansyah mengatakan berdasarkan pantauan harga kebutuhan pokok di Pasar B Srikaton Kecamatan Tugumulyo, Selasa (10/5/2022) harga beberapa barang kebutuhan pokok berangsur normal, namun memang ada sebagian masih tinggi.

Seperti harga daging ayam potong Rp 44 ribu / Kilogram (Kg), ayamkampung Rp 55 ribu / ekor, harga gula pasir kristal curah Rp 15 ribu / Kg, bawang merah lokal Rp36 ribu / Kg, bawang putih impor Jonan Rp 27 ribu / Kg dan cabai merah keriting Rp 55 ribu / Kg.

“Kalau harga cabai fluktuatif karena tergantung kondisi pasar, jika barang sedikit tentu harganya mahal. Demikian sebaliknya kalau banyak petani yang panen dalam waktu bersamaan biasanya harga anjlok,” jelasnya.

Harga sayur pada saat libur lebaran cukup tinggi kenaikan mencapai 100%-150% dari harga normal, misalnya harga bayam yang biasanya Rp 1.000 per ikat naik menjadi Rp 3.000 per ikat.

“Kondisi tersebut karena petani tidak panen dan agen-agen sayur juga banyak tutup, mereka juga libur lebaran. Namun sekarang mulai berangsur normal harganya,” ungkap Armansyah. (sin)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *