LIPOSSTREAMING – Salah seorang Jemaah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) dikembalikan kepada keluarga karena kondisinya tidak stabil selalu ingin pulang dan selalu ingat anaknya. Padahal JCH atas nama Maria Suri Bujang Aman (88) asal Kecamatan Karang Dapo Kabupaten Muratara itu sudah di Asrama Haji Palembang.
Plh Kasi Haji dan Umrah Kemenag Muratara, Haris membenarkan informasi ini. Jemaah tersebut atas nama Maria Suri Bujang Aman (88) asal Kecamatan Karang Dapo.
Sehingga JCH Muratara yang diberangkatkan ke Jeddah pagi kemarin berjumlah 120 orang.
Haris mengaku, sejak masih di Rupit (ibukota Kabupaten Muratara) yang bersangkutan sudah alami pikun. Maunya pulang, ingat anak. Tiba di asrama makin parah, ingat dusun, mau pulang dan tidak mau makan.
BACA JUGA : Alami Laka Tinggal Mobil Polisi Sengaja Ditinggalkan
“Tadi malam sudah diupayakan oleh tim kesehatan di sana, dirawat di klinik dan diberi obat. Dengan harapan sebelum berangkat kondisinya bisa stabil. Ternyata tidak ada perubahan sehingga diputuskan untuk ditunda keberangkatannya,” ungkap Haris, kemarin.
Kalaupun tetap mau diberangkatkan tegasnya, syarat dari tim kesehatan yang bersangkutan harus dijaga 24 jam. Sementara Ketua Karom tak menyanggupi, karena selain mengganggu ibadah haji juga khawatir tak terpantau lantaran ia juga harus memantau jemaah lainnya. Sedangkan jemaah haji ini berangkat sendirian.
“Tadi (Kemarin, red) kita sudah hubungi pihak keluarganya, dan keluarganya pun sudah menjemput kesana. Ya namanya panggilan. Sementara yang dinyatakan TBC kemarin hasil tes kesehatannya bagus dan boleh berangkat,” jelasnya.
Jemaah haji Muratara sendiri sudah diberangkatkan ke Jeddah kemarin subuh. Diperkirakan sore ini tiba di Jeddah.
“Jadi hanya 120 jemaah kita yang berangkat. Semuanya dinyatakan sehat dan sudah diberangkatkan ke Jeddah. Mudah-mudahan sampai di sana hingga selama menjalankan ibadah haji mereka tetap sehat dan selalu dilindungi,” harapnya.