LIPOSSTREAMING.NEWS– Tahun Akademik 2022/2023 Universitas PGRI Silampari (UNPARI) membuka beberapa program studi (prodi) baru. Salah satunya Prodi S1 Sosial Ekonomi Pertanian.
Dengan mengkombinasikan ilmu pertanian dan ekonomi, Prodi Sosial Ekonomi Pertanian akan mengkaji upaya manusia dalam mengembangkan sumber daya alam dan lingkungan agar lebih berdayaguna dalam pemenuhan kebutuhan hidup, serta bisa menghasilkan produk yang menguntungkan.
Beberapa mata kuliah yang akan ditemui jika melanjutkan pendidikan pada Prodi Sosial Ekonomi Pertanian adalah Teori Makroekonomi, Kewirausahaan Agribisnis, Sistem dan Usaha Agribisnis, Risiko Agribisnis, Usahatani, Bisnis Internasional, dll. Dengan mempelajari seluruh materi tersebut, mahasiswa diharapkan mampu menyusun rencana bisnis di bidang agribisnis, mengenali sistem agri bisnis dari berbagai sudut pandang, hingga memiliki kemampuan kreativitas, kewirausahaan, dan kepemimpinan dalam bidang agribisnis.
Rektor UNPARI, Dr H Rudi Erwandi menjelaskan, sangat banyak keuntungan yang diperoleh dari seorang lulusan Jurusan Ilmu Pertanian.
Diantaranya, yakni instansi pemerintah seperti Kementerian Pertanian sangat membutuhkan Sarjana Pertanian untuk berbagai posisi, seperti pengawas benih tanaman, pengendali organisme pengganggu tanaman, pengawas mutu hasil pertanian, widyaiswara, dan lainnya.
Lalu karena tinggal di Indonesia khususnya Lubuklinggau, Musi Rawas, dan sekitarnya yang merupakan daerah agraris dengan segala komoditas pertaniannya yang beraneka ragam bisa menjadi peluang tersendiri untuk lulusan Ilmu Pertanian. Jika anda bukan termasuk orang yang suka kerja kantoran, kamu memiliki kesempatan menjadi pengusaha komoditas pertanian dengan didukung ilmu yang kamu miliki.
Selain itu lulusan Prodi Sosial Ekonomi Pertanian memiliki peran mengenalkan cara mengelola lahan pertanian secara modern. Kamu bisa mengaplikasikan ilmu yang didapatkan di kampus untuk membantu para petani meningkatkan hasil panennya dengan cara bergabung dengan lembaga swadaya masyarakat di bidan pertanian. Lewat cara ini kamu bisa membantu terbentuknya generasi petani 4.0.
Nah, untuk kamu yang gemar bereksperimen, sangat cocok gabung lembaga penelitian untuk melakukan riset guna menciptakan varietas baru.
Dan ingat, perusahaan-perusahaan di sektor pertanian mulai dari hulu hingga hilir membutuhkan lulusan Ilmu Pertanian untuk membantu menemukan varietas baru, mengelola lahan secara efisien, menangani komoditas pascapanen, hingga pemasaran hasil dan produk pertanian.
Prospek kerja lulusan Sosial Ekonomi Pertanian sangat luas, karena bidang pekerjaan yang dapat dimasukinya bukan hanya terbatas pada sektor pertanian saja. Mulai dari instansi pemerintah, BUMN, perusahaan swasta, sampai lembaga swadaya masyarakat. Karena selama perkuliahan kamu banyak belajar tentang pengembangan bisnis di sektor pertanian, tentu hal ini akan menjadi modal besar untukmu jika ingin berwirausaha atau menjadi seorang pengusaha atau manajer profesional di bidang agribisnis. (lik)