Isra’ Mi’raj, Keluarga IKPS Lubuklinggau Diajak Jaga Shalat Jaga Hati

Suasana kajian Isra' Mi'raj yang diadakan DPD IKPS Kota Lubuklinggau di Musala Al Ikhlas Kelurahan Karya Bakti, Minggu malam (6/3/2022).

 LUBUKLINGGAU – Dengan shalat, insyaAllah kita pegang kunci syurga. Karena shalat merupakan amalan pertama yang dihitung oleh Allah dihari kiamat. Kalau salatnya baik maka amal ibadah yang lain ikut baik. Kalau salat rusak maka, rusaklah semua amal ibadahnya. Tausiyah ini disampaikan Sekretaris IKADI (Ikatan Da’i Indonesia) Kota Lubuklinggau Ustadz Tarmizi saat mengisi Peringatan Isra’ Mi’raj yang diadakan DPD Ikatan Keluarga Pesisir Selatan (IKPS) Kota Lubuklinggau, Minggu malam (6/3/2022).

Ustadz Tarmizi menjelaskan, dalam Peringatan Isra’ Mi’raj ada tiga pesan penting yang perlu diingat. Pertama pentingnya menjaga kebersihan hati.

“Hati ini panglima dalam tubuh. Apabila hati ini baik maka seluruh tubuh akan baik. Apabila hati rusak, maka tubuh pun akan rusak. Muara ibadah yang kita lakukan baik salat, sedekah, dzikir dan sebagainya berlandaskan agar memperoleh hati yang bersih. Hati yang bersih akan melihat permasalahan dengan bijaksana, mengenal Tuhannya. Sementara hati yang kotor mudah terjangkiti rasa iri, sombong, ujub dan seterusnya,” ungkapnya.

Poin penting kedua, momen Isra Mi’raj Nabi Muhammad SAW dibelah dadanya dibersihkan hatinya dnegan air zam-zam. Isra’ Mi’raj adalah perjalanan penuh keajaiban. Perjalanan yang dijalani Rasul bukan dia yang menghendakinya.

Dari perjalanan itu, ada hikmah yang bisa kita petik. Bahwa kita sebagai makhluk Allah SWT, dalam menjalankan kehidupan ini manusia tetaplah sebagai makhluk yang lemah.

“Karena seluruh keajaiban dari Allah. Maka, jangan sekali-kali bersandar pada manusia maupun pada makhluk tapi bersandarlah pada Allah SWT,” ajaknya.

 

Dalam Isra’ Mi’raj juga ada hikmah dari Allah SWT tentang perintah salat.

“Kalau nabi menghadap Allah SWT-nya dengan langsung ke ke Sidratul Muntaha, sementara kita mengghadap Allah SWT dengan salat. Semoga dengan shalat, tidak ada orang lain yang celaka akibat gangguan tangan dan lisan kita. InsyaAllah salat juga mencegah perbuatan keji dna munkar, hingga kita selamat di dunia dan akhirat,” ungkapnya.

Ketua IKPS Lubuklinggau Azizil Fikri tadi malam mengaku sangat bersyukur dengan telah terselenggaranya kegiatan ini. Ia mengajak kepada seluruh warga untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah, meramaikan masjid agar kita selalu dalam lindunganNya.

“Kami juga berpesan untuk seluruh warga untuk bersatu dalam jalinan silaturrahmi sesama warga IKPS khususnya kepada seluruh warga minang umumnya. Bersatu untuk maju demi kemaslahatan hidup warga Minang di Lubuklinggau ini,” ungkapnya.(lipos/lik)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *