LIPOSSTREAMING,NEWS – Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau sudah memulai membangun jalan lingkar barat menggunakan sistem multiyears atau tahun jamak selama tiga tahun. Pembangunan tahap awal sudah dimulai sejak tahun 2019, dan selesai ditahun 2021.
Untuk tahap I ini (2019-2021), pembangunan jalan baru dilaksanakan lebih kurang sepanjang 4 Km dengan total anggaran Rp 23 miliar, serta satu jembatan.
Tahun 2022, pembangunan tahap 2 jalan lingkar barat ini akan dilanjutkan. Rencananya menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 5 miliar. Hal ini disampaikan oleh Kepala DPUPR Asril melalui Kabid BM, Pahni, Sabtu (2/4/2022).
“Tahap 1 baru sekitar 25 persen. Total jalan lingkar barat itu rencananya 14km dengan tiga jembatan, atau minimal 11 km. Tahun ini kita lanjutkan kembali sepanjang 2 km dengan anggaran DAK Rp 5 milar. Insya Allah April ini kita mulai,” jelas Pahni.
Ketika jalan lingkar barat ini selesai tambahnya, maka ada tiga jalan lingkar yang ada di Kota Lubuklinggau. Pertama jalan lingkar utara sepanjang lebih kurang 12 km, kedua jalan lingkar selatan juga sepanjang 12 km dan nanti ketiga jalan lingkar barat sepanjang 16 km. Kenapa dibuat, karena Lubuklinggau merupakan salah satu kota yang dilintasi jalan arteri atau jalan nasional yang tingkat kepadatannya sudah sangat padat.
Sebelumnya, Wali Kota Lubuklinggau H SN Prana Putra Sohe mengatakan Kota Lubuklinggau memiliki luas wilayah yang cukup besar, mencapai 401,5 Km 2. Untuk itu Pemkot Lubuklinggau menilai, harus membuka akses transportasi agar meningkatnya kawasan pemukiman yang ada di Lubuklinggau.
Tidak hanya meningkatkan kawasan pemukiman, tujuan dibangunya jalan lingkar barat ini juga, hal ini untuk mengurangi kepadatan kendaraan di tengah kota.
“Dijalan lingkar barat ini juga, kita sudah membangun jembatan yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Lubuklinggau, karena lokasinya tepat dibawah kaki Bukit Sulap yang merupakan kawasan wisata di Kota Lubuklinggau. Kehadiran jembatan yang dilengkapi dengan akses pejalan kaki disisi kanan dan kirinya ini, akan menambah aset wisata yang ada di Kota Lubuklinggau. Insya Allah, pembangunan jembatan ini akan segera selesai,” jelas Nanan sapaan akrabnya ini.
Sekretaris DPUTR, Ikhwan juga sebelumnya menjelaskan sisa jalan lingkar barat masih sekitar 10 Km lagi dengan perkiraan anggaran yang dibutuhkan Rp 40 miliar dan dua jembatan dengan panjang 50 sampai 60 meter dan perkiraan anggaran Rp 60 miliar. Sehingga kalau mau dilanjutkan, artinya masih butuh anggaran Rp 100 miliar. (rfm)