Empat Saksi Diperiksa Polisi Terkait Kematian Agus

FOTO: DOKUMEN POLRES MURATARA KORBAN-Agus (23) warga RT 06 Kelurahan Lubuk Kupang Kecamatan Lubuklinggau Selatan II yang ditemukan warga telah meninggal dunia Dusun IV Telkom, Desa Simpang Nibung, Kecamatan Rawas Ulu, Kamis (26/5/2022).

LIPOSSTREAMING.NEWS –  Ketua RT 06, Suyadi membenarkan, kemarin sekira pukul 08.00 keluarga korban yakni Eko Saputra kakak ipar korban dan Asep kakak kandung korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Rawas Ulu.

“Korban untuk keseharian dikenal baik, pendiam dan tidak banyak ulah dan korban juga dikenal pekerja keras. Selain kerja kuli bangunan korban juga sebelumnya ngantar gas, kuli manisan. Apapun dikerjakan karena korban tidak pernah memilih pekerjaan. Korban di Kupang tinggal bersama orang tua kandungnya, termasuk juga anak dan istrinya,” ungkap Suyadi.

BACA JUGA : Kematian Agus Tak Wajar Tetapi Keluarga Menolak Jenazah Diautopsi

Sementara Kapolres Muratara, AKBP Ferly Rosa Putra, mengungkapkan sekitar pukul 14.00 WIB, ia bersama Satreskrim Polres Muratara melakukan olah TKP di tempat kejadian.

“Untuk sementara kita mendapatkan saksi yang melihat korban saat bangun tidur diduga lompat dan lari dijalan raya. Kami juga akan kembali memeriksa saksi lainnya. Karena saat kejadian ada kemacetan lalu lintas, dan ada saksi juga yang melihat korban melompat ke jalan sambil lari-lari. Namun sekarang saksi ini masih dalam pemeriksaan. Nanti, dari hasil keterangan saksi akan terus kita dalami,” jelasnya.

Untuk sementara korban yang meninggal dunia hanya satu orang. Terkait temannya, Usman yang juga luka ia belum dapat informasi lebih lanjut.

“Nanti akan saya tanya ke penyidik. Untuk hasil visum sementara juga belum kami terima. Namun kita sudah meminta persetujuan pihak keluarga korban untuk lakukan autopsi, namun pihak keluarga korban tidak mau. Karena hasil visum belum kuat sebagai bukti, secara banyak penyebab kematian, maka kami tawarkan autopsi,” ungkapnya.

Jadi tegasnya, mereka belum berani menyimpulkan kalu korban diduga dianiaya. Saat ini masih tahap pemeriksaan saksi.

“Dan rencananya sore ini (kemarin, red) ada empat saksi yang kita periksa,” tambahnya. (lipos)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *